Broken Heart Survival Guide

Hubungan antara pria dan lubang buaya

01/06/2011 03:13

Otak mesum deh kalau anda berpikir yang macam - macam ketika anda mengartikan judul diatas dengan hal hal yang berbau porno. Tapi kalau Anda selama ini sering mengikuti notes atau artikel yang ada di account facebook saya ini, Anda pasti pernah membaca notes yang berjudul Wanita dan Pasir Hisap.Nah sekarang saya akan menceritakan tentangPria dan Lubang Buaya.Pertama-tama, apa itu lubang buaya?Lubang buaya adalah julukan untuk sumur dimana para Jenderal Angkatan Darat dibuang oleh kelompok PKI (atau setidaknya begitu menurut sejarah). Tapi bukan itu kawan.. Kalau lubang buaya dalam sejarah adalah sumur dengan dasar, maka dalam notes saya ini, yang dimaksudkan lubang buaya adalah lubang tidak berdasar. Dan sekali lagi saya ingatkan, Awas, jangan berpikiran mesum untuk yang satu ini.. Wkwkwkwk..Dasar omes..
Saat Anda terjatuh ke dalamnya, Anda akan terus melayang tanpa pernah berhenti.Lubang desperate, lubang lonely, lubang sakit hati, ya itu nama lain dari Lubang Buaya yang saya maksud.Saya masih ingat bertahun-tahun lalu saat sedang mengejar seorang wanita, saya bertanya ke teman-teman apa yang harus dilakukan untuk menarik perhatiannya.Dan seperti yang pernah Anda alami juga, rata-rata mereka akan mengatakan hal yang sama: "Udah tunjukkin elo suka ama dia lom?" atau "Ajak nonton, bayarin!"Waktu itu saya tidak tahu apa-apa.Tentu saja semua usulan itu terasa sangat benar. Saya melakukannya dengan setia dan persis anjuran mereka. Singkat cerita, saya berakhir tergelincir, jatuh, dan patah hati.Setelah pelan-pelan merangkak naik, saya kembali bertemu wanita yang menarik.Saya kembali bertanya ke teman-teman dengansaran mereka yang tidak berubah. Mentalitassaya yang masih lossy membuat saya melupakan pengalaman sebelumnya dan mengambil jalan yang sama.Saya terjatuh kembali. Saya tidak belajar dari pengalaman. Saya kembali menempuh jalan yang sama yang menyebabkan saya dulu terjatuh.Anda pasti pernah mendengar anekdot "Keledaiaja gak akan jatuh di lubang yang sama."Jika seekor keledai terjungkir pada sebuah jalan, dia memiliki cukup intelijensi untuk mengenali bentuk lubang yang membuatnya terjatuh dan berusaha menghindarinya lain kali.Seekor keledai menggunakan kemampuan otaknya (yang serba terbatas) untuk tidak terjatuh lagi.Sebagai pria, kita katanya dianugerahi kekuatan logika yang mengatasi intuisi hati. Tetapi pada kenyataannya dalam urusan romance, seringkali logika itu lalu dikalahkan oleh emosi-emosi lainnya.Anda tidak menyadari ketika Anda berusaha merangkak naik setelah sebelumnya terjatuh dari wanita A yang menolak Anda, tiba-tiba datang wanita B yang menawan hati Anda sehingga Anda mengulang jalanberlubang yang sama dan Anda kembali tergelincir ke dalamnya. Anehnya, Anda akan sibuk menyalahkan lubang sialan itu atau malah menyalahkan wanita tersebut.Anda jarang sekali menyadari bahwa mungkin jalan yang Anda lalui itu yang menyebabkan Anda terjatuh.Saat seorang pria sedang mengejar wanita, ia akan terbiasa untuk menggunakan jalan yang sama, jalan yang diajarkan oleh paragdima, oleh lingkungan, oleh TV, film, atau novel. Jalanyang Anda pikir akan mengantarkan Andake hati wanita tersebut.But sayangnya..... yang ada di ujung jalan tersebut adalah lubang yang tidak berkesudahan.Jadi apa yang harus saya lakukan untuk menghindari lubang tersebut?
Pertama, sadarkan diri Anda dari paradigma yang salah. Buang saran-saran dari teman Anda yang duluterbukti hanya membuat diri Anda terjatuh.
Langkah yang kedua, mungkin bukan salah Anda kalau Anda hanya mengetahui hanya satu jalan untuk mendapatkan wanita. Semua orang di sekeliling Anda terbiasa mengejar wanita, jadi Anda otomatis melakukan hal yang sama. Saya tidak bisa memberikan Anda puluhan jalan lainnya berikut detil cara kerja karena itu tersedia dalam notes saya, namun yang bisa saya bagikan adalah satu prinsip utamanya:JANGAN PERNAH MENGEJAR WANITA DENGAN NGAREP!
Langkah ketiga adalah, tampar diri Anda ketika Anda sadar Anda tengah berjalan menurun menuju lubang tersebut, dan segeralah berbalik arah! Karena begitu Anda mencicipi jalan tersebut, Anda akan terus mencoba jalan tersebut berharap ujungnya bukanlah lubang. Dan begitu Anda terjatuh, Anda akan terus terjatuh sampai Anda mau berusaha menarik diri Anda dan mencari jalan yang lain.So guys, do us a favor.Kalau keledai saja bisa sadar saat mengambil jalan yang salah, Anda juga bisa kan? Atau Anda lebih dungu dari keledai dan masih tetap melangkah di jalan yang berujung lubang buaya itu?

romansa© 2007 All rights reserved.

Make a website for freeWebnode